Gak banyak film yang gw tonton taon ini. Palingan sekitar 50an. Jauh dari biasanya sekitar 100-150an film pertaon. Gak tau kenapa, padahal waktu mah ada aja. Mungkin karena medium film udah stagnan kali ya sometimes buat gua. Buktinya, banyak film2 yang katanya “bagus” ato dipuji2 ama kritikus, gw tonton, meh. Begitu2 aja. Cenderung gua skip2 malah. But, still, tetep banyak film bagus yang gua tonton di taon ini. Dan dibawah ini 20 film terbaik YANG GUA TONTON di taon 2017 dan layak untuk ditonton buat orang2 yang ngakunya punya selera bagus ato mencoba naikin level dalam taste of movie.

 

20. Hear Me(2010)

Film taiwan yang simple dan “kecil” ini enak banget buat dinikmatin sambil nyeruput whisky. Cerita cinta biasa dengan akhir yang biasa pula, but, that’s the good part of it. Gak perlu neko2. Cukup akting not bad, skrip yang gak lebay, eksekusi yang oke, udah cukup kok bikin something yang decent. I like it. 7.5/10

19. A World Without Thieves(2004)

Film lama yang udah pengen banget gua tonton dari dolo. Tentang dunia curi-curian yang surprisingly fresh banget walopun settingnya di desert gitu. Andy lau with the world worst haircut ever lumayan screen stealer sih disini, walo sumpah rambutnya ngeganggu banget. 7.5/10

18. Blade of the Immortal(2017)

I’m a fan of Miike’s work. But gua bukan fan film2nya yang comic/anime/game based. Terraformars, ace attorney, yatterman, semuanya sucks. Miike’s best work itu tipe2 kaya visitor Q, audition, 13 Assasins, or even that messup Ichi The Killer. Untung Blade of the immortal gak sejelek itu. Mungkin karena Takuya Kimura kharisma as Manji lumayan pas banget sih. And the all the battle scene is crazy good. Even better than 13 Assasins. 7.5/10

17. Miss Bala(2011)

Ah, Mexico. Gua selalu demen ama film2 mexico. Terutama tipe2 yang bleak2 gitu, kaya Sin Nombre, La Jaula de Oro, or Alamar. FYI, my current number one favorite movie of all time is Y Tu Mama Tambien, film mexico. Miss Bala is dark. Gak ada satupun adegan yang cherish or something yang bisa bikin elu senyum, walo setitik sekalipun. Nonton ni film bikin lu ngerasa iba banget dan marah banget ama dunia ini dan mexico, because this kind of shit is happening in real life. So for all of you fuckers, hunt this movie and watch it, you wont regret the lesson of humanity that this movie gave you. 8.5/10.

16. Otonari(2009)

Cerita Otonari simple banget(gua demen ama film2 simple kaya gini belakangan, makin tua aja rasanya). Tentang dua orang yang tinggal bersebelahan apartemennya, ngejalanin hari-hari damai without knowing each other, but only recognized each other existence dari suara2 sayub sayub gitu. Film yang lumayan unknown(gak ada wiki pagenya) ini sweet and tender bener. Watchin this movie bikin elu ngerasa santai banget, and make me miss Tokyo too…8/10

15. Hunt for the Wilderness People(2016)

Charming. Banget. Duo Sam Neill and Julian Dennison kaya best friend lintas generasi yang cocok banget. Amazing Chemistry. Filmnya sendiri funny, penuh ama surprise yang Waititi banget, beautifully shot, dan nambahin satu lagi film New Zealand yang gua anggep bagus banget. 8/10

14. The Tiger and the Old Hunters Tale(2015)

Classic story about human and nature yang clash. CG tigernya is awesome. 7.5/10

13. Logan(2017)

Why? Because its the only superhero movie yang sukses bikin gua nangis di bioskop. Here’s my full review.

12. American Made(2017)

Bagus dan fresh banget. The role born buat Tom Cruise. Dia keliatan enjoy banget playing Barry Seal. The movie itself shot very dynamic, modern, dengan cerita yang ngalir santai dan enak banget diikutin. The filmmaker definitely didnt give a fuck about anything else kecuali bikin penonton enjoy banget nonton ni film. 8/10.

11. After the Storm(2016)

Another masterpiece from Koreeda. Gak sedalem Still Walking or even maboroshi, but still an amazing movie. Film2 yang dibikin buat ditonton, dinikmati, dan bikin kita tersenyum di ending, walopun kita gak akan ngerti juga, why do we smile at the end. 8.5/10.

10. Comrades(1996)

Another love story? Yes. I love love story. Terutama yang no bullshit, gak mendayu-dayu, dan gak hepi-hepi amet. This classic masterpiece is one of my favorite romance movie of all time. Why? Because of that amazing performance from the goddess itself, Maggie Cheung. Dan juga karena soundtracknya, yang bikin elu pengen dengerin Teresa Teng. 8.5/10.

9. Thor : Ragnarok(2017)

Crazy. Funny. Witty. Udah lama gak ada film superhero yang bikin gua sengakak ini. Hmmm, apa malah gak ada ya?? 8/10.

8. John Wick : Chapter II(2017)

Come on, did any of you think that this movie gak bakal masuk this list? Spoiler alert, in 2019, this movie juga bakalan masuk ke dalam list yang sama. Here’s the full review.

7. Ju Dao(1991)

Hmmm, pretty sure kejadian kaya di film Ju Dou ini banyak banget di dunia nyata, cuma gak kedengeran aja. Ju Dao is a dark love story typicalnya Zhang Yi Mao. Goddamn, Gong li in her prime is hot and exotic like succubus. Amazing movie. The fuckin twist is really hit you hard. 9/10.

6. Coco(2017)

“You make me un poco loco, un poquititito loco…”, That song stuck in my head for almost a week after watchin this movie. So good. I fuckin hate watchin pixar movie di bioskop. Mereka tuh kaya punya semacem cheat codes buat bikin orang nangis. This is the 3rd time gua nangis di bioskop gara2 pixar movie(this, toy story 3, and fuckin Inside Out). The other filmmaker gak ada tai2nya deh kalo soal ginian. Coco? bagus. Banget? Well, banget sih lebay, but efektif mungkin lebih tepat.  7.5/10

5. Coquille(1999)

Another love story. WTF. Again? Yes. Terus apa bedanya ama film2 love story yang banyak banget di list ini. Film ini gak akan bikin elu senyum di endingnya. Malah bakal bikin elu ngerasa despair and screaming, “why the fuck am i watchin this awesome but goddamn sad movie and ruining my mood for the whole day?” 9/10

4. IT(2017)

Gua suka film ini bukan karena jumpscarenya, ceritanya, or cinematography ato bahkan aktingnya. Tapi gara2 chemistry between all the kids, and how the filmmaker let them be KIDS, bukan kaya anak2 yang society mau. Yes, kids talking trash too. Yes, sometimes kids punya masalah yang real dan gelap juga di hidup mereka. This movie satu dari sedikit film yang genuine dan gak tanggung2 banget dalam ngegambarin anak2 seusia mereka and makes us adult miss that moment and period again. 8.5/10

3. Mother(2017)

This movie will fuck you up. Trust me. Aronofsky’s balls gede banget berani bikin film kaya gini buat mainstream crowd. Ini tuh typical film2nya Almodovar, cronenberg, park chan wook, or even nagisa oshima yang fuck around with script, sense, and logic. Gak ada tame2nya sama sekali. I FUCKIN enjoy this movie. this masterpiece constantly bikin gua tepuk tangan, ketawa sendiri, and even grasp my mouth will all the craziness and absolute madness and bonkers yang kegambar di layar gua. If you think requiem for a dream is aronofsky craziest, you ain’t seen this shit yet, my friend. Its like aronofsky bener2 giving zero fuck about you and only think about himself and his crazy story about god and earth. AMAZING. 9/10.

2. A Scene at the Sea(1991)

Love story. Again. The last one in this list. I promise. So why this movie is so high on this list? Karena dunia film ada buat film2 kaya gini. Film-film tentang silent love. Film-film yang ngegambarin cerita dan plot dengan dialog seminimalis mungkin. Cuma make gerakan, ekspresi, dan music. Yep, music. This is probably the greatest movie soundtrack yang menyatu banget ama ceritanya. Its like the music in the background bantuin juga ngegerakin plot buat jadiin sebuah adegan di laut jadi kenyataan. Its Joe Hisaishi sih, no wonder. One of the greatest movie ever created. Kudos to Kitano Sensei. 9/10.

1. What we do in the shadows(2014)

Ah, What we do in the shadows. Film dengan intelegensi tinggi yang jujur aja, gak cocok buat otak banyak orang indo dengan joke2nya yang dry. BUANGET. Its like the office, turns up 11. Film yang gua tonton paling banyak taon ini. I think 5-6 times. Coba nunjukin ke temen2 gw, dan emang gak semuanya bisa nerima sih. Cuma beberapa yang selera humornya tinggi doang yang ngerti. So, I warning you guys. Stay away from this movie if you want something yang moving, deep, and meaningful. But if you want to fix your banal humor sense, this is the movie to go for. 9/10.